Yanti menggeliat. Di luar matahari masih malu-malu bersinar. Dia melirik
jam dinding di depan ranjangnya, masih jam 6:15. Yanti menerawang sejenak. Dia ada
di balik selimut, telanjang tanpa sehelai benangpun. Pikirannya melayang ke
malam tadi, malam saat dia dan Adi menuntaskan nafsu birahi mereka. Sampai 3
ronde. Adi keluar 3 kali dan Yanti 5 kali. Benar-benar malam yang melelahkan.
Yanti menguap dan turun dari ranjang. Diraihnya daster yang tergeletak
di lantai dan kemudian dipakai sekenanya. Masih sempat menyisir rambutnya di
depan kaca sebelum berjalan keluar dari kamar.